Lepas Tim Ekspedisi Patriot, Menko AHY: Ekspedisi Patriot Hadirkan Pertumbuhan Ekonomi Baru di Kawasan Transmigrasi
JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melepas secara resmi Tim Ekspedisi Patriot yang akan diterjunkan ke seluruh penjuru Indonesia. Program strategis Kementerian Transmigrasi ini melibatkan 2.000 peneliti, terdiri atas guru besar, dosen, hingga mahasiswa S1, S2, dan S3 yang akan melakukan riset di 194 kawasan transmigrasi.
“Tadi bersama-sama kita meresmikan sekaligus melepas Tim Ekspedisi Patriot. Ini sebuah program strategis Kementerian Transmigrasi yang akan kita sukseskan bersama-sama,” ujar Menko AHY dalam keterangannya usai acara pelepasan tim di Jakarta, Senin (25/8/2025).
Menko AHY menegaskan bahwa riset dan pemetaan potensi ekonomi di kawasan transmigrasi akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan strategi pembangunan yang lebih terarah. Hasil dari ekspedisi ini diharapkan mampu melahirkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Mengapa ini penting, karena riset dan potensi ekonomi akan memberikan masukan yang berarti bagi pemerintah secara keseluruhan, bukan hanya Kementerian Transmigrasi, melainkan juga kami di Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Ini agar benar-benar bisa fokus pada pertumbuhan ekonomi baru, termasuk di mana kawasan transmigrasi menjadi titik kuatnya,” tegas Menko AHY.
Lebih lanjut, Menko AHY menyebutkan bahwa keberhasilan program transmigrasi membutuhkan kolaborasi multipihak, mulai dari pemerintah, dunia usaha, hingga akademisi. Dengan pendekatan riset yang kuat, kawasan transmigrasi tidak hanya akan menyediakan lahan dan tenaga kerja, tetapi juga membuka peluang investasi dan pengembangan industri baru.
“Kementerian Transmigrasi menyiapkan lahan dan juga tenaga kerjanya, sedangkan dunia usaha bisa menghadirkan modal investasi, termasuk teknologi, dan sekaligus menjadi off-taker. Di sinilah harapannya kolaborasi yang baik antara semua pihak bisa menyukseskan program pengentasan kemiskinan dan juga ketimpangan antarwilayah,” tutur Menko AHY.
Pada kesempatan ini, Menko AHY menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kementerian Transmigrasi yang menjadikan ekspedisi ini sebagai bagian penting dari upaya memperkuat pembangunan kewilayahan. Menurutnya, langkah tersebut sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi di seluruh Indonesia.
“Sukses untuk Kementerian Transmigrasi, semoga program ini benar-benar mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan bangsa,” pungkas Menko AHY.
Acara pelepasan Tim Ekspedisi Patriot ini turut dihadiri oleh Menteri Transmigrasi, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara; Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi; Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti; Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah; Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Ossy Dermawan; Wakil Ketua Komisi V DPR RI; serta Wakil Asisten Teritorial Panglima TNI.
Hadir pula Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes PDTT, Samsul Widodo; Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Prof. Ir. Bambang Pramujati, S.T., M.Sc.Eng., Ph.D.; Rektor Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU; Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si.; Wakil Rektor Universitas Indonesia Bidang Riset dan Inovasi, Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si.; serta Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si.
Menko AHY turut didampingi Staf Khusus Menteri, yaitu Agust Jovan Latuconsina, Sigit Raditya, dan Merry Riana.
SP-281/INFRA/HUMAS/VIII/2025
#KemenkoInfra
#MenkoAHY
#KemenkoInfrastruktur
#MemperkuatInfrastruktur
#InfrastrukturUntukSemua
Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik
Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan
Instagram: @kemenkoinfra
X: @kemenkoinfra
YouTube: @kemenkoinfra
“Tadi bersama-sama kita meresmikan sekaligus melepas Tim Ekspedisi Patriot. Ini sebuah program strategis Kementerian Transmigrasi yang akan kita sukseskan bersama-sama,” ujar Menko AHY dalam keterangannya usai acara pelepasan tim di Jakarta, Senin (25/8/2025).
Menko AHY menegaskan bahwa riset dan pemetaan potensi ekonomi di kawasan transmigrasi akan menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan strategi pembangunan yang lebih terarah. Hasil dari ekspedisi ini diharapkan mampu melahirkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru.
“Mengapa ini penting, karena riset dan potensi ekonomi akan memberikan masukan yang berarti bagi pemerintah secara keseluruhan, bukan hanya Kementerian Transmigrasi, melainkan juga kami di Kemenko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Ini agar benar-benar bisa fokus pada pertumbuhan ekonomi baru, termasuk di mana kawasan transmigrasi menjadi titik kuatnya,” tegas Menko AHY.
Lebih lanjut, Menko AHY menyebutkan bahwa keberhasilan program transmigrasi membutuhkan kolaborasi multipihak, mulai dari pemerintah, dunia usaha, hingga akademisi. Dengan pendekatan riset yang kuat, kawasan transmigrasi tidak hanya akan menyediakan lahan dan tenaga kerja, tetapi juga membuka peluang investasi dan pengembangan industri baru.
“Kementerian Transmigrasi menyiapkan lahan dan juga tenaga kerjanya, sedangkan dunia usaha bisa menghadirkan modal investasi, termasuk teknologi, dan sekaligus menjadi off-taker. Di sinilah harapannya kolaborasi yang baik antara semua pihak bisa menyukseskan program pengentasan kemiskinan dan juga ketimpangan antarwilayah,” tutur Menko AHY.
Pada kesempatan ini, Menko AHY menyampaikan apresiasi atas inisiatif Kementerian Transmigrasi yang menjadikan ekspedisi ini sebagai bagian penting dari upaya memperkuat pembangunan kewilayahan. Menurutnya, langkah tersebut sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi di seluruh Indonesia.
“Sukses untuk Kementerian Transmigrasi, semoga program ini benar-benar mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan bangsa,” pungkas Menko AHY.
Acara pelepasan Tim Ekspedisi Patriot ini turut dihadiri oleh Menteri Transmigrasi, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara; Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi; Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti; Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah; Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Ossy Dermawan; Wakil Ketua Komisi V DPR RI; serta Wakil Asisten Teritorial Panglima TNI.
Hadir pula Dirjen Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes PDTT, Samsul Widodo; Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Prof. Ir. Bambang Pramujati, S.T., M.Sc.Eng., Ph.D.; Rektor Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU; Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si.; Wakil Rektor Universitas Indonesia Bidang Riset dan Inovasi, Prof. Dr. Hamdi Muluk, M.Si.; serta Wakil Rektor Universitas Gadjah Mada Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si.
Menko AHY turut didampingi Staf Khusus Menteri, yaitu Agust Jovan Latuconsina, Sigit Raditya, dan Merry Riana.
SP-281/INFRA/HUMAS/VIII/2025
#KemenkoInfra
#MenkoAHY
#KemenkoInfrastruktur
#MemperkuatInfrastruktur
#InfrastrukturUntukSemua
Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik
Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan
Instagram: @kemenkoinfra
X: @kemenkoinfra
YouTube: @kemenkoinfra